BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah
Sepakbola merupakan salah
satu cabang olahraga yang diprioritaskan untuk dibina, maka untuk meningkatkan
dan mencapai prestasi,
alangkah baiknya jika semenjak anak-anak telah mendapatkan pendidikan olahraga
dan khususnya sepakbola secara benar, teratur, dan terarah.
Dewasa
ini, permainan sepakbola bukan hanya sekedar hiburan atau pengisi waktu
senggang, akan tetapi sudah dituntut untuk berprestasi setinggi-tingginya.
Prestasi yang tinggi hanya dapat dicapai dengan latihan-latihan yang
direncanakan dengan sistematis dan dilakukan secara terus menerus dibawah
pengawasan dan bimbingan pelatih yang profesional.
Mengingat
kesenangan dan kecintaan masyarakat terhadap sepakbola, maka wajarlah bila para
pembina sepakbola dituntut untuk terus membenahi diri dengan materi-materi dan mencari pengalaman
demi kemajuan sepakbola, apalagi sekarang ini sepakbola bisa digunakan sebagai
bisnis, mencari pekerjaan, dan juga digunakan sebagai propaganda bagi perusahaan
atau instansi yang membutuhkan popularitas dari masyarakat sehingga selalu
ingin memenuhi kehendak dan kegemaran masyarakat melalui olahraga sepakbola.
Oleh karena itu pembentukan karakter dan pendidikan, khususnya sepakbola sangat
diproritaskan kepada anak sekolah dasar.
Teknik dasar merupakan fundasi bagi seseorang
untuk bermain sepakbola. Sedangkan pengertian teknik dasar itu sendiri adalah
semua kegiatan yang mendasari sehingga dengan modal sedemikian itu sudah dapat
bermain sepakbola (A. Sarumpaet, 1992: 17).
Untuk
meningkatkan dan mencapai pretasi yang setinggi-tingginya olahragawan menurut
Sukatamsi (1994: 11)
haruslah memiliki 4 kelengkapan pokok yaitu: 1) pembinaan teknik, 2) pembinaan
fisik, 3) pembinaan taktik, dan 4) kematangan juara.
Permainan
sepakbola adalah cabang permainan beregu atau permainan team, untuk mencapai
kerja sama team yang baik diperlukan pemain-pemain yang dapat menguasai semua
bagian-bagian dan macam-macam teknik dasar dan keterampilan bermain sepakbola,
sehingga dapat memainkan bola dalam segala posisi dan situasi dengan cepat,
tepat, dan cermat, artinya tidak membuang-buang energi dan waktu (Sukatamsi, 1994: 12).
Menurut
Sukatamsi (1994: 34)
bahwa teknik dasar bermain sepakbola terdiri dari:
1.
Teknik
tanpa bola, diantaranya adalah: a) lari, b) melompat, c) gerak tipu tanpa bola
, d) gerakan khusus penjaga gawang.
2.
Teknik
dengan bola, diantaranya adalah: a) menendang bola, b) menerima bola, c)
menggiring bola, d) menyundul bola, e) melempar bola, f) gerak tipu dengan bola,
g) merampas atau merebut bola, dan h) teknik-teknik khusus penjaga gawang.
Dalam
permainan sepakbola bila kita amati menggiring bola merupakan gerakan yang
sering dilakukan oleh pemain sepakbola. Menurut A. Sarumpaet (1992: 24)
menyatakan bahwa: Menggiring
bola merupakan teknik dalam usaha memindahkan bola dari suatu daerah ke daerah
lain pada saat pemainan. Sedangkan tujuan dari menggiring bola adalah: 1)
memindahkan permainan, 2) untuk melewati
lawan, 3) untuk memancing lawan, 4) untuk memperlambat permainan.
Seorang
pemain sepakbola selain harus menguasai teknik dasar yang benar juga harus mempunyai kondisi fisik
yang baik, komponen kondisi fisik yang sangat diperlukan meliputi: kekuatan,
daya tahan, daya ledak, kecepatan, kelentukan, keseimbangan, koordinasi,
kelincahan, ketepatan dan reaksi (M. Sajoto, 2000: 56).
Jadi
menggiring bola tidak hanya membawa bola menyusuri tanah dan lurus ke depan
melainkan menghadapi lawan yang jaraknya cukup dekat dan rapat. Hal ini
menuntut seorang pemain untuk memiliki kemampuan menggiring bola dengan baik.
Menggiring bola adalah membawa bola dengan kaki dengan tujuan melewati lawan,
mencari kesempatan memberi umpan kepada kawan, dan untuk menahan bola tetap ada
dalam penguasaan. Menggiring bola memerlukan keterampilan yang baik dan
didukung dari unsur-unsur kondisi fisik yang baik pula seperti kekuatan yang
merupakan daya penggerak bagi setiap aktivitas fisik. Kelincahan dan kecepatan
disini memberikan kemampuan garak lebih cepat.
B.
Rumusan
Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah
dikemukakan di atas, maka masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai
berikut :
1. Apakah
pengertian sepak bola ?
2. Bagaimana
Tehnik-tehnik dasar dalam sepak bola ?
3. Bagaimana
Pembelajaran dalam Sepak Bola
C.
Tujuan
1. Menjelaskan
apakah pengertian sepak bola
2. Menjelaskan
bagaimana Tehnik-tehnik dasar dalam sepak bola
3. Menjelaskan
bagaimana pembelajaran dalam sepak bola
D.
Manfaat
Adapun manfaat yang dapat diambil dari hasil
penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Sebagai
bahan informasi bagi para guru pendidikan olahraga, dosen, para pelatih dan
para pembina olahraga sepakbola, bahwa kekuatan otot tungkai, kelincahan, dan
keseimbangan dapat dijadikan sebagai indikator aotot tau acuan untuk menentukan
kemampuan menggiring bola dalam permainan sepakbola.
2. Sebagai
bahan perbandingan bagi mahasiswa yang berminat untuk mengadakan penelitian
lebih lanjut dengan memperhatikan berbagai sudut pandang masalah yang lebih
luas.
BAB
II
PEMBAHASAN
A.
Permainan
Sepak Bola
Sepakbola adalah olahraga paling fenomenal di muka bumi ini,sepak bola
sudah
menjamur di seluruh dunia baik di perkotaan maupun dipelosok pelosok manapun.
sepakbola sudah tidak asing lagi di degar dan bahkan bisa menjadi sumber perbincangan
yang seruh. Belakangan ini sepakbola tidak hanya di mainkan oleh kaum adam
saja,tetapi sangat digemari dan dimainkan oleh kaum hawa.
Di indonesia pada khususnya,sepakbola bukan
hanya dikenal oleh orang dewasa tetapi anak-anak pun sudah mengetahui apa itu
sepakbola.
B.
Teknik Dasar Bermain Sepakbola
Teknik dasar merupakan salah satu fundasi bagi seseorang pemain untuk
dapat bermain sepakbola. Menurut A. Sarumpaet (1992: 17) bahwa: Teknik dasar adalah semua kegiatan
yang mendasari sehingga dengan modal sedemikian itu sudah dapat bermain
sepakbola.
Untuk
meningkatkan mutu permainan kearah prestasi maka masalah teknik dasar merupakan
persyaratan yang menentukan. Dengan demikian seorang pemain sepakbola yang
tidak menguasai teknik dasar dan keterampilan bermain sepakbola tidaklah
mungkin akan menjadi pemain yang baik dan terkemuka. Semua pemain sepakbola
harus menguasai teknik dasar dan keterampilan bermain sepakbola karena orang
akan menilai sampai dimana teknik dan keterampilan para pemain. Oleh karena itu
tanpa menguasai dasar-dasar teknik dan keterampilan sepakbola dengan baik untuk
selanjutnya tidak akan dapat melakukan prinsip-prinsip bermain sepakbola, tidak
dapat melakukan pola-pola permainan atau pengembangan taktik modern dan tidak akan
dapat pula membaca permainan.
Menurut
Sukatamsi (1994: 34)
bahwa: teknik dasar
bermain sepakbola terdiri dari: 1) teknik tanpa bola, diantaranya adalah: a)
lari, b) melompat, c) gerak tipu tanpa bola , d) gerakan khusus penjaga gawang.
2) teknik dengan bola, diantaranya adalah: a) menendang bola, b) menerima bola,
c) menggiring bola, d) menyundul bola, e) melempar bola, f) gerak tipu dengan
bola, g) merampas atau merebut bola, dan h) teknik-teknik khusus penjaga
gawang.
C. Aktivitas Pembelajaran Permainan
Sepak bola
Aktivitas pembelajaran sepak
bola dilakukan dengan bermain; latihan dan bermain, kegiatan latihan dilakukan
dengan cara sebagai berikut :
1. Menendang/mengumpan bola
dengan menggunakan kaki bagian dalam
Pelaksanaannya:
1.
Pilih pasangan yang seimbang,
kemudian berdiri saling berhadapan dengan jarak ± 5 m.
2.
Lakukan keterampilan gerak
menendang untuk menemukan jawaban pertanyaan.
3.
Latihan ini dilakukan di tempat,
dilanjutkan dengan bergerak maju- mundur, dan bergerak ke kanan dan kiri.
4.
Selama melakukan latihan
kembangkan nilai-nilai kerjasama dan disiplin.
5.
Setelah peserta didik merasakan
kemajuan keterampilan, minta mereka untuk menerapkan keterampilan tesebut dalam
bentuk pertandingan secara beregu.
2. Menendang/mengumpan
bola menggunakan kaki bagian dalam melewati tengah gawang atau atas gawang
Pelaksanaannya:
a. Berdiri
saling berhadapan diantara gawang dengan jarak ± 7 m.
b. Dilakukan
secara berpasangan atau kelompok.
c. Dilakukan
di tempat dan dilanjutkan bergerak ke kanan dan ke kiri.
d. Lakukan
berulang-ulang dan bergantian.
Latihan
ini dilakukan untuk menanamkan nilai-nilai kerjasama, keberanian, dan
sportivitas.
3. Pembelajaran variasi dan kombinasi
keterampilan keterampilan dasar menghentikan bola
a. Menghentikan bola dengan menggunakan
kaki bagian dalam, luar, punggung dan telapak kaki dengan arah bola datar dan
melambung dapat dilakukan sebagi berikut:
1) Berdiri
saling berhadapan dengan jarak ± 5 m.
2) Bola
dipantul, digulir, dan dilambung dari depan.
3) Latihan
ini dilakukan secara berpasangan/berkelompok.
4) Latihan
ini dilakukan di tempat, dilanjutkan maju-mundur dan menyamping.
5) Lakukan
berulang-ulang dan bergantian.
Latihan
dilakukan untuk menanamkan nilai-nilai kerjasama, keberanian, dan sportivitas.
b. Menghentikan bola dengan menggunakan
kaki bagian dalam, luar, punggung dan telapak kaki dengan arah bola datar dan
melambung, dengan bola ditendang atau dioper oleh teman dapat dilakukan sebagai
berikut.
1) Berdiri
saling berhadapan dengan jarak ± 5 m.
2) Bola
ditendang/dioper secara bergantian.
3) Dilakukan
secara berpasangan/ berkelompok.
4) Latihan
ini dilakukan di tempat, dilanjutkan dengan bergerak maju, mundur, dan
menyamping.
5) Lakukan
berulang-ulang dan bergantian.
Latihan
dilakukan untuk menanamkan nilai-nilai kerjasama, keberanian, dan sportivitas.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Teknik
dasar bermain sepakbola terdiri dari: 1) teknik tanpa bola, diantaranya adalah:
a) lari, b) melompat, c) gerak tipu tanpa bola , d) gerakan khusus penjaga gawang.
2) teknik dengan bola, diantaranya adalah: a) menendang bola, b) menerima bola,
c) menggiring bola, d) menyundul bola, e) melempar bola, f) gerak tipu dengan
bola, g) merampas atau merebut bola, dan h) teknik-teknik khusus penjaga
gawang.
Aktivitas pembelajaran sepak
bola dilakukan dengan bermain; latihan dan bermain, kegiatan latihan dilakukan
dengan cara sebagai berikut :
1.
Menendang/mengumpan bola dengan
menggunakan kaki bagian dalam
2.
Menendang/mengumpan bola
menggunakan kaki bagian dalam melewati tengah gawang atau atas gawang
3.
Pembelajaran variasi dan
kombinasi keterampilan keterampilan dasar menghentikan bola
DAFTAR PUSTAKA
Sajoto, Mochamad. 2000. Pembinaan Kondisi Fisik Dalam Olahraga. Depdikbud Dirjen Dikti,
Jakarta.
Sudrajat Wiradihardja &
Syarifudin.2017. Pendidikan Jasmani Dan Kesehatan. Depdikbud Dirjen Dikti, Jakarta
Sangat membantu artikelnya thanks
ReplyDeleteThanks
ReplyDelete